Thursday, 11 August 2011

DESAIN SUNSHADING SEBAGAI UPAYA MENCIPTAKAN KENYAMANAN THERMAL PADA WISMA ATLET di SENAYAN

By : Kris - 1100021391

 

        Desain bentuk pada unit-unit hunian menerapkan bentuk honeycomb (sarang lebah). bentuk hexagon (segienam) pada honeycomb memiliki area pembayangan yang lebih baik daripada bentuk persegi yang memiliki daerah sudut yang berpotensi dalam mendatangkan sinar matahari. hal ini sudah diterapkan melalui proses pembayangan aktual pada site dengan menggunakan software sketchup. untuk sunshadingnya, menggunakan sistem shading pasif berupa penghalau sudut matahari atas (overhang) dan penghalau sudut matahari samping (sidefin). sementara untuk penghalau sudut matahari lainnya menggunakan shading aktif yaitu shading louvre geser, yang dapat digerakkan sesuai dengan kebutuhan tergantung darimana asal sudut datang matahari. untuk memaksimalkan sistem penerangan alami pada siang hari, diberikan jarak antara sisi honeycomb atas dengan overhangnya untuk diberikan ventilasi, agar dapat memungkinkan cahaya alami masuk dan memantul ke dalam ruangan. untuk podium, ada yang menggunakan sistem shading pasif-aktif seperti pada hunian diatas, dan juga menggunakan sistem shading aktif berupa shading lipat yang digerakan berdasarkan kebutuhan besarnya area bukaan yang ingin ditutupi. proses cara menggerakkan shading lipat tersebut dengan cara menggunakan tali yang dapat ditarik dan diulur sesuai kebutuhan untuk menentukan besarnya sudut lipat shading aktif tersebut. lalu pada bukaan (kaca) yang dilindungi oleh shading lipat tersebut merupakan kaca double glazing yang berfungsi sebagai perangkap suhu panas agar tidak diteruskan masuk ke dalam ruangan.





No comments:

Post a Comment